Bantam, bekas kota dan kesultanan Jawa, Indonesia. Ia terletak berhampiran lokasi kota Banten sekarang ini, di Teluk Banten, di barat laut pulau yang paling hujung, tepat di utara Serang. Kini hancur, Bantam adalah pelabuhan terpenting di Jawa untuk perdagangan rempah-rempah dengan Eropah dari abad ke-16 hingga akhir abad ke-18, ketika pelabuhannya runtuh. Tapaknya kini berada lebih dari 1 batu (1.6 km) dari laut. Bangunan yang hancur merangkumi istana Pakuwonan (1680), Benteng Speelwijk, dan beberapa masjid, yang tertua bermula dari tahun 1562. Di bawah penjajahan Belanda, kesultanan Bantam dibubarkan menjadi kediaman paling barat di Jawa, yang terdiri dari kabupaten Pandeglang, Serang, dan Lebak. Pada tahun 1950 residensi tersebut bergabung dengan Republik Indonesia sebagai bagian dari provinsi Jawa Barat (Jawa Barat), dan pada tahun 2000 menjadi provinsi Banten yang terpisah.