Utama yang lain

George Beverly Shea penyanyi dan komposer injil Amerika kelahiran Kanada

George Beverly Shea penyanyi dan komposer injil Amerika kelahiran Kanada
George Beverly Shea penyanyi dan komposer injil Amerika kelahiran Kanada
Anonim

George Beverly Shea, (Bev), penyanyi dan komposer Injil Amerika kelahiran Kanada (lahir 1 Februari 1909, Winchester, Ont. - meninggal 16 April 2013, Asheville, NC), menggunakan vokal baritonnya yang sedang berkembang sebagai pemain solo yang tidak dapat dikalahkan untuk Billy Graham Pasukan Evangelistik, melakukan perjalanan (dari 1947) ke lebih dari 185 negara dan wilayah dan muncul sebagai biasa (dari tahun 1950) di program radio The Hour of Decision Graham. Di samping itu, Shea mengeluarkan lebih dari 70 album yang memaparkan lagu-lagu suci yang popular seperti "The Wonder of It All", "How Great Thou Art," dan "I would Have Have Jesus," sebuah puisi oleh Rhea H. Miller yang dalam 1932 Shea menggunakan muzik. Semasa muda, dia menyanyi di paduan suara gereja Methodist di Winchester yang dipelihara oleh ayahnya. Setelah setahun (1927-28) di Houghton (NY) College, Shea pindah ke New York City dan bekerja sebagai kerani sambil memulakan (1929) dalam karier di radio. Pada tahun 1938 dia mengambil pekerjaan sepenuh masa dengan Radio WMBI di Chicago, dan di sanalah Graham menghampirinya pada tahun 1943 untuk bergabung dengan kementeriannya sebagai penyanyi solo di program radio Graham Songs in the Night. Pada tahun 1947 Shea menjadi pemain solo untuk kebangkitan semula Graham di seluruh dunia (dikenali sebagai perang salib). Shea mencapai kejayaan yang cukup besar dalam muzik Injil, memperoleh Anugerah Grammy 1965 (di antara 10 pencalonannya), induksi (1978) ke Gospel Music Hall of Fame, dan Anugerah Pencapaian Sepanjang Hayat Grammy (2011). Di samping itu, dia menulis beberapa buku, termasuk autobiografi Then Sings My Soul (1968). Shea terus muncul dalam usia 90-an, tampil pada usia 93 tahun di sebuah konsert yang habis terjual di Carnegie Hall di New York City.