Chao Nanthasen, juga disebut Chao Nan, (meninggal tahun 1795 ?, Bangkok), penguasa (1781–95?) Kerajaan Lao dari Vientiane yang menaklukkan saingan Lao negeri Luang Prabang pada tahun 1791.
Pada tahun 1781 orang Siam, yang telah menawan Vientiane pada tahun 1778, memilih Nanthasen untuk menggantikan ayahnya, Raja Siribunyasan. Seperti para penguasa Luang Prabang dan Champassak, ia kemudian memerintah sebagai pengikut raja-raja Siam.
Pada tahun 1791 Nanthasen menuduh Luang Prabang bersekongkol dengan orang Burma menentang Vientiane dan mendapat izin orang Siam untuk menyerang kota itu. Orang Siam tidak membenarkan penyatuan kembali Vientiane dan Luang Prabang, yang telah terpisah selama satu abad, tetapi Nanthasen dapat menganeksasi wilayah di utara Laos. Beberapa tahun kemudian, Nanthasen dituduh bersekongkol dengan penguasa Nakhon Phanom menentang Siam dan dipanggil semula ke Bangkok di mana dia meninggal sementara menunggu perbicaraan.
